Desain Arsitek Bali

Desain Tradisional dan Kontemporer

Architect Bali: Traditional and Contemporary Designs
Facebook
Twitter
LinkedIn

Pulau Bali, Indonesia, adalah rumah bagi keindahan dan keunikan Arsitektur Balimerupakan tradisi arsitektur vernakular masyarakat Bali yang telah dipengaruhi oleh budaya Bali dan elemen pra-Hindu. Tradisi arsitektur yang telah berusia berabad-abad ini telah dikembangkan lebih lanjut dan diubah menjadi gaya kontemporer Bali, yang kini dikenal sebagai salah satu arsitektur tropis Asia yang paling populer.

Arsitektur Bali merupakan kombinasi sempurna antara prinsip-prinsip estetika tradisional, kelimpahan bahan alami yang tersedia di pulau ini, kesenian dan keahlian masyarakatnya yang terkenal, dan pengaruh arsitektur internasional. Desainnya, yang berusaha selaras dengan lingkungan, ditandai dengan penggunaan bahan-bahan organik seperti atap jerami, tiang bambu, anyaman bambu, kayu kelapa, kayu jati, batu bata dan batu. Atap jerami biasanya menggunakan ijuk, kelapa kering atau daun rumbia, atau sirap atap. Dindingnya biasanya terbuat dari batu, batu bata merah, sementara batu pasir dan batu andesit diukir sebagai ornamen.

Arsitektur Bali dikembangkan dari cara hidup masyarakat Bali, organisasi spasial mereka, dan hubungan sosial berbasis komunal, serta filosofi dan spiritualitas yang mempengaruhi desainnya. Desain Bali didasarkan pada pembagian tiga alam, yang merupakan aturan pembagian ruang dan zonasi. Tiga bagian alam digambarkan sebagai Nista Mandala - alam duniawi yang lebih rendah dan kurang sakral, Madya Mandala - alam tengah yang menengah; dan Utama Mandala - alam suci yang lebih tinggi dan lebih tinggi.

Dalam arsitektur tradisional Bali, banyak ruang terbuka yang diperbolehkan. Terdiri dari halaman yang luas dengan banyak paviliun kecil yang dikelilingi oleh dinding untuk mengusir roh-roh jahat dan dihiasi dengan patung-patung penjaga. Pura dan istana di Bali didekorasi dengan indah dengan ornamen yang kaya, baik pahatan kayu maupun batu, yang biasanya menggambarkan pola bunga. Patung Bali sering berfungsi sebagai penjaga gerbang sebagai dvarapala kembar yang mengapit pintu masuk. Gerbangnya sendiri dihiasi dengan kepala kala, ornamen bunga, dan puncak vajra atau ratna.

Arsitektur Bali mengenal dua jenis gerbang, yaitu gerbang terbelah candi bentar dan gerbang beratap paduraksa atau kori. Taman di Bali biasanya dibuat dengan gaya tropis alami yang dipenuhi dengan tanaman hias tropis yang selaras dengan lingkungan. Namun, beberapa taman air ditata dengan desain formal, dengan kolam dan air mancur.

Sebagai perusahaan konstruksi yang berbasis di Bali yang berkomitmen untuk menjadi yang terbaik, NATA berdedikasi untuk memberikan layanan konstruksi berkualitas tinggi secara efisien. Dengan tim yang terdiri dari para pembangun, arsitek, desainer, konsultan, spesialis MEP, dan manajer proyek yang sangat terintegrasi, NATA dikenal karena menciptakan desain arsitektur yang indah dan bangunan yang mewujudkan gaya arsitektur Bali yang unik.

Apakah Anda ingin membangun rumah, pondok, villa, atau hotel bergaya Bali, NATA dapat membantu mewujudkan impian Anda. Semangat untuk mencapai kesempurnaan, energi, kreativitas, dan komitmen terhadap keselamatan dan kualitas menjadi ciri khas pendekatan NATA. Tujuan perusahaan adalah untuk membantu klien memaksimalkan investasi mereka, dan setiap proyek desain dan konstruksi diselesaikan dengan integritas dan transparansi, sehingga mendapatkan kepercayaan dan keyakinan dari setiap klien.

Rasakan keunikan dan keindahan arsitektur Bali, dan biarkan NATA membantu Anda menciptakan bangunan impian Anda yang mewujudkan gaya unik dan keindahan arsitektur Bali.

Artikel Terkait

Daftar Properti Kami